Pecah Langit di Tabuh Subuh
Ada Kutu yang bersemayam
dari balik tumpukan kapuk
langit itu menangis perih
ketika subuh mulai menghardik
dengan gema adzan
terbangun sudah dari mimpi yang kelam
di malam itu....
Sudut Kata
My
Diposting oleh
SELASAR KEMUNING
Awal yang mengagumkan, tapi terkagadang juga menjengkelkan. Entah mengapa tiba-tiba semua anak berseragam puti-putih dan berompi abu-abu memecah suasana pagi itu. Lain halnya dengan anak-anak sebayanya, siswa ini tampak lebih terkesan biasa saja. Sejenak perhatian ku tertuju padanya dan ternyata seorang pria berparas tua menghampiri ku. Sembari menghampiriku pria itu pun menggandeng anak yang tadi ku perhatikan dari jauh. Dengan salam singkat ia pun langsung memperkenalkan siswa tersebut. Mungkin pria itu juga tahu kalau Aku sudah memperhatikannya dari selasar halaman gedung sekolah. Tanpa terkesan basa-basi, pria tersebut adalah orang tuanya. Pria itu pun terus mengutarakan kejanggalan pada anaknya. Tiba-tiba saja Aku mulai tertegun memperhatikan gaya berceritanya dan dengan rasa memelas, dia pun penuh harap agar nanti anaknya dapat lebih mandiri. Sejak saat itu pula Aku mengetahui apa istilah SN yang banyak digunakan di sekolah-sekolah berkebutuhan khusus.
-----TO BE CONTINUE-----
-----TO BE CONTINUE-----
Category:
0
komentar